Trading forex bisa menjadi lebih mudah apabila kita menggunakan indikator. Sesuai dengan fungsinya, indikator dapat menjadi acuan seorang trader apakah harus buy atau sell.
Namun kenyataannya, masih banyak trader yang salah menggunakan indikator, terlebih lagi menyalahkan indikator karena tidak bisa memberikan profit yang konsisten.
Nah jika anda adalah salah satu trader yang seperti itu, sebaiknya anda membaca dengan seksama beberapa tips kali ini.
Indikator hanyalah sebuah alat bantu, jangan pernah menyalahkan indikator
Ibaratkan indikator adalah seorang manusia, seharusnya kita berterimakasih karena sudah dibantu menganalisa pasar forex. Sadarilah dari sekarang, tidak ada indikator yang memberikan hasil 100% benar. Jika anda memaksakan diri untuk mendapatkan indikator tersebut, saya jamin tidak akan pernah ada.
Tentukan gaya trading anda terlebih dahulu sebelum memilih indikator
Sebelum menggunakan indikator, anda harus mengetahui terlebih dahulu gaya trading anda seperti apa, apakah: trend follower, counter trend, price action, chart pattern atau yang lain. Tidak hanya itu, anda harus bisa menentukan kapan anda trading, apakah anda seorang full time trader? Atau hanya bisa trading siang hari? Atau malam hari?
Jika anda sudah bisa menentukan itu, barulah anda memilih indikator mana yang sesuai dengan gaya trading anda termasuk bagaimana trading plan dari indikator tersebut. Dengan cara seperti ini, anda dapat memaksimalkan kinerja dari indikator yang anda gunakan.
Padukan indikator yang memiliki fungsi sama
Menggunakan banyak indikator memang baik karena dapat meningkatkan akurasi untuk mendapatkan profit. Hanya saja anda harus bisa menggabungkan indikator yang memiliki fungsi yang sama.
Hal ini perlu sekali anda perhatikan agar tidak bingung ketika menggunakan indikator tersebut. Misalnya indikator 1 memberi tanda buy, namun indikator 2 memberi tanda sell, manakah keputusan yang akan anda ambil?
Maka dari itu, memilih indikator yang memiliki fungsi yang sama perlu diperhatikan agar nantinya tidak bingung ketika trading.
Semua indikator pasti pernah mengalami drawdown, bersiaplah!
Anda sudah tahu drawdown? Singkat kata drawdown adalah kemungkinan loss berturut-turut ketika anda trading. Oke, ini hanya sebatas kemungkinan, namun apabila kemungkinan itu terjadi, apakah anda sudah siap?
Saya tidak peduli sebaik apapun anda trading pasti pernah mengalami drawdown, di saat anda mengalami fase seperti ini seharusnya anda sudah siap dan harus tetap optimis dengan kinerja indikator yang anda gunakan.
Akhir kata
Itulah mengapa saya mengatakan semua indikator sama hebatnya, dengan catatan digunakan di saat yang tepat. Indikator trend follower akan bekerja buruk di pasar sideway, begitu juga indikator ranging market akan bekerja buruk di pasar yang sedang trending. Anda harus tahu persis kekurangan dan kelebihan dari indikator yang anda gunakan agar dapat memaksimalkan profit anda.
Sumber gambar:
https://medium.com/@automatedmt4indicators/the-best-mt4-indicators-will-explode-your-results-c636000b61a8
Komentar
Posting Komentar